Tulang Bawang – Kapolres Tulang Bawang, Polda Lampung, AKBP James H Hutajulu, SIK, SH, MH, MIK, didampingi Wakapolres, Kompol M Kasyfi Mahardika, SIK, SH, MM, PJU Polres, dan Kapolsek Penawartama, AKP Suherman, melayat langsung ke rumah duka salah satu tenaga kesehatan (Nakes) yang meninggal dunia (MD) saat sedang bertugas pada Operasi Ketupat Krakatau 2024.
Nakes yang MD tersebut diketahui bernama Antonius Ripto Basuki (52), berprofesi pegawai negeri sipil (PNS) Puskesmas Bogatama, warga Kampung Bogatama, Kecamatan Penawartama, Kabupaten Tulang Bawang.
Almarhum sebelum MD masih melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Nakes di Pos Pelayanan (Yan) Rest Area 208 Tol Terpeka yang merupakan salah satu Pos pada Operasi Ketupat Krakatau 2024 milik Polres Tulang Bawang.
“Semalam, saya bersama Wakapolres, PJU Polres dan Kapolsek Penawartama melayat langsung ke rumah duka salah satu Nakes yang MD saat sedang bertugas di Pos Yan Rest Area 208 Tol Terpeka pada Operasi Ketupat Krakatau 2024,” kata AKBP James, Selasa (16/04/2024).
Kedatangan kami ini, lanjutnya, sebagai bentuk rasa empati dan menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya, serta memberikan dukungan secara moril kepada pihak keluarga yang tengah berduka atas musibah ini. Yang mana almarhum ini telah memiliki istri dan dua orang anak.
“Almarhum pada Senin (15/04/2024) sekitar pukul 08.00 WIB, melaksanakan piket sebagai Nakes di Pos Yan Rest Area 208 Tol Terpeka dengan didampingi oleh anak kandungnya Vianney Ayu Asanti (27) karena dalam kondisi badan yang kurang sehat. Sekitar pukul 11.00 WIB, almarhum sempat mengeluh sakit dada kepada anaknya, dan sekitar pukul 15.00 WIB almarhum meminta dibuatkan teh hangat kepada pedagang yang ada di Rest Area, lalu ia membawa teh hangat tersebut ke ruangan Nakes yang ada di Pos Yan. Sekitar pukul 15.22 WIB, almarhum jatuh dari kursi sehingga anaknya melaporkan peristiwa tersebut kepada personel Polri yang sedang bertugas. Petugas kami yang mendapatkan laporan langsung menuju ke ruangan Nakes dan segera melakukan evakuasi serta membawanya ke Rumah Sakit (RS) Mutiara Bunda Unit 2, setelah tiba di RS Mutiara Bunda dan dilakukan pemeriksaan medis ternyata sudah dinyatakan MD,” papar perwira peraih Adhi Makayasa Akpol 2004.
Kapolres menerangkan, informasi yang kami peroleh dari Kepala Puskesmas Bogatama, Sutris, yang merupakan rekan kerja dan satu profesi dengan almarhum mengatakan bahwa, almarhum ini mempunyai riwayat hipertensi (darah tinggi).
“Saat kejadian, almarhum melaksanakan tugas pelayanan kesehatan di Pos Yan Rest Area 208 Tol Terpeka sendiri tanpa didampingi rekan kerja, dan ia hanya ditemani oleh anak kandungnya karena sebelum bertugas kondisi almarhum memang sedang kurang sehat,” terang perwira dengan melati dua dipundaknya.
AKBP James menambahkan, jenazah almarhum hari Selasa (16/04/2024) pagi sudah dibawa oleh pihak keluarga menuju Prokimal, Kotabumi, Lampung Utara dengan kondisi sudah dikremasi dan dimasukkan ke dalam peti. Pemakaman almarhum rencananya akan dilaksanakan pada Kamis (18/04/2024). (Red)