ThelinkNews, Bandar Lampung– Ikatan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Imabsi) FKIP Universitas Lampung (Unila) menyelenggarakan Festival Bulan Bahasa Indonesia (Fabula) 2024.
Kegiatan dibuka di aula Gedung C FKIP Unila, pada Kamis, 24 Oktober 2024.
Fabula 2024 merupakan program tahunan yang diselenggarakan Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Unila dalam rangka memeriahkan bulan bahasa.
Tahun ini, Fabula mengusung tema “Harmoni Bahasa Indonesia: Berkembang, Berjaya, dan Bermartabat”. Kegiatan berlangsung selama tiga hari mulai 24 hingga 26 Oktober 2024.
Kegiatan dihadiri Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Sekretaris Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Ketua Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, para dosen, dan para tamu undangan. Fabula 2024 dibuka Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Seni Dr. Sumarti, M.Hum.
Fabula 2024 dimeriahkan dengan serangkaian perlombaan, seperti lomba pidato, membaca puisi, olimpiade bahasa Indonesia, esai, dan membaca berita. perlombaan tersebut diikuti berbagai jenjang, mulai dari SMP, SMA, serta mahasiswa tingkat provinsi dan nasional.
Ketua Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Dr. Eka Sofia Agustina, M.Pd., mengapresiasi penuh diadakannya kegiatan Fabula karena dapat menjadi ajang pengingat momentum sumpah pemuda dan meningkatkan kesadaran kebangsaan pada generasi muda.
“Fabula merupakan agenda rutin tahunan Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Tak hanya sebagai ajang lomba namun juga sebagai pengingat para generasi muda khusunya gen z mengenai momentum sumpah pemuda yang merujuk pada bahasa Indonesia,” ungkap Dr. Eka Sofia Agustina, M.Pd.
Tak hanya diisi dengan rangkaian perlombaan, Fabula 2024 juga dimeriahkan dengan kegiatan sehari berpuisi yang dilakukan oleh mahasiswa serta para dosen Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Selanjutnya pada hari puncak Fabula 2024, terdapat seminar nasional kebahasaan dengan topik “Pentingnya Bahasa Indonesia dan Urgensi Pemertahanan Bahasa Indonesia di Era Digital”.
Fabula 2024 diharapkan dapat menjadi wadah bagi para pelajar dan mahasiswa untuk berprestasi khususnya di bidang bahasa Indonesia.
“Semoga bahasa Indonesia yang terus bertumbuh ini dapat beradaptasi sesuai dengan perkembangan zaman, diakui dan dihormati baik secara nasional maupun internasional, serta dihargai karena menjadi simbol identitas dan kebanggaan bangsa,” ungkap Najib selaku Ketua Pelaksana Fabula 2024. (*)
(ThelinkNews/red)